Minggu, 28 November 2010

Berharap


Saat itu aku menemukan setangkai bunga, bunga yang nampak indah dipandang.
Kutaruh disebuah pot yang indah pula.
Kusiram dengan tulus dan hati-hati.
Bunga itu sudah menjadi pandanganku setiap hari.
Hingga pada akhirnya, bunga itu mulai terlihat pucuk-pucuk baru.
Bermekaran sangat indah, bagaikan permata hati.
Bunga itu pun nampak mengeluarkan keharumannya, dan sempat membuatku terpesona.

Tapi kemudian dia mengeluarkan duri-duri dari tangkainya
Setiap kelopak-kelopak indahnya mulai mengering
Meskipun aku berusaha untuk menyiramnya yang, mungkin, sudah tidak setulus dulu
Bunga itu semakin lama semakin rontok tak tersisa.

Walaupun aku belum tahu apa penyebab layunya bunga itu
Walaupun aku belum tahu apa akan ada pucuk-pucuk baru lagi

Tapi kurasa, dia memang tidak akan tumbuh lagi
meskipun masih ada sebuah harapan di hati yang terdalam
tapi pada kenyataannya, bunga itu tidak seindah dulu.

Tidak ada komentar: